Protes Wellington 2022

Protes Wellington 2022 merupakan pendudukan anti-mandat dan anti-vaksin di halaman Gedung Parlemen dan Molesworth Street di Central Wellington Selandia Baru selama puncak pandemi COVID-19.[1] Protes dilakukan pada hari kamis, 10 Februari 2022. Pada peristiwa ini lebih dari 120 orang demonstran ditangkap setelah mereka menginap di luar gedung legislatif itu selama tiga hari. Meski mengalami pengusiran dari pihak kepolisian, namun demonstran tetap tidak meninggalkan tempat demontrasi. Suasana kota wellington sangat memprihatinkan, Jalanan diblokir di kota, bisnis terpaksa ditutup, serta masyarakat sekitar merasa terancam dan terintimidasi oleh beberapa demonstran.[2]

Latar Belakang

Protes Wellington 2022 yang berlangsung alot membuat polisi setempat menyiagakan 150 personel kepolisian untuk mengamankan lokasi demontrasi. Demontrasi besar-besaran ini dipicu oleh kebijakan dari pemerintah Selandia Baru mewajibkan vaksinasi COVID-19 bagi orang-orang yang bekerja di sektor-sektor seperti kesehatan, penegakan hukum, pendidikan dan pertahanan. Masyarakat yang menolak vaksin akan dipecat, hal ini yang membuat terjadinya gejolak dimasyarakat sehingga demontrasi besar ini tidak dapat dihindarkan. Dampak protes ini, 120 demonstran ditangkap oleh pihak kepolisian. [butuh rujukan]

Referensi

  1. ^ "2022 Wellington protest". Wikipedia (dalam bahasa Inggris). 2023-04-05. 
  2. ^ Hutapea, Rita Uli. "Aksi Demo Antivaksin Memanas di Selandia Baru, 120 Orang Ditangkap". detiknews. Diakses tanggal 2023-04-09.